Friday, May 19, 2017

Terima Kasih



Hai... πŸ˜„
Selamat pagi.

Serius ini pagi di tempat aku "ndeprok" sekarang indah bukan main. Jadi pingin banget cerita-cerita. 

Ada begitu banyak hal juga yang rasanya ingin aku bagi dan sebenarnya pingin banget denger juga dari kalian. Hehe

Jadi boleh banget kalau bisa tukar pengalaman. Lewat komen misal. Atau hubungi aku langsung secara peibadi. Aku terbuka buat siapa aja, dan "tersebar" di mana (haha) dalam artian, aku mencoba buat segampang-gampangnya ditemukan. Sekalipun lewat sosmed. Karena buat aku syaring itu asyik. Aku sukak. 😍

Postingan kali ini aku pingin banget curhat soal orang tua. Pasti kita semua pernah mengalami masa di mana kita merasa orang tua itu menyebalkan. Dan aku sudah menyiapkan kemungkinan anak-anakku kelak akan merasa seperti itu. 

Thursday, May 18, 2017

Aku!



Sekarang aku tahu, yang kamu ceritakan padaku hanyalah sepenggal dunia yang kamu baca.
Bukan apa yang kamu tulis.
Tiba-tiba saja aku menyadari sesuatu, kamu tengah menyuguhkan dongeng yang kamu dapatkan dari buku-buku yang kutahu darimu berjejer rapi di kamar bacamu, yang entah bisa ikut aku singgah atau sengaja kamu sembunyikan.

That Doll (Cerbung Part #2)


    “Hmm… smells good, doesn’t it? Can I have some, Grandma?
    Granny tersenyum. Kedua tangannya tangkas memotong pie buah dengan pisau besar yang tajam. 
   “Yes, of course honey.” Lizzi bersemangat. Beberapa saat dia menoleh mencari piring dan garpu. “What are you looking for? Just eat this.” Ujar Granny sambil menunjukkan sepotong pie yang ada di nampan besar. Pie yang sudah dipotong menjadi beberapa bagian dan siap masuk ke dalam mulut.
   “Mom bilang, perempuan harus makan dengan cara yang baik.”